Mendengar tentang kota Petra Yordania tentunya sebagian orang sudah familiar. Pasalnya Petra menjadi salah satu kota yang memiliki nilai sejarah. Bahkan hingga kini juga merupakan salah satu destinasi wisata wajib di singgahi ketika mengunjungi negara Yordania.
Petra sendiri saat ini bisa dikatakan sebagai salah satu destinasi wajib dikunjungi. Tidak hanya populer di negara asalnya saja, namun juga dikenal hingga mancanegara. Sehingga ketika mengunjungi Yordania, maka Petra wajib masuk ke dalam daftar.
Sejarah Terbentuknya Kota Petra Yordania
Setiap tempat wisata di dunia, beberapa diantaranya memiliki nilai sejarah tersendiri. Sehingga ketika mengunjungi tempat tersebut, maka tidak hanya sekedar berwisata saja namun juga wisata edukasi sekaligus.
Begitu juga dengan kota Petra Yordania. Di mana dulunya merupakan sebuah kota yang diperkirakan berdiri sejak 400 sebelum Masehi hingga 106 Masehi.
Kota ini diperkirakan dihuni oleh masyarakat Nabatean sejak 312 Masehi. Bahkan jika dirunut, maka keberadaannya sebelum Kekaisaran Romawi ada.
Pada masa kependudukan suku Nabatean ini, Petra menjadi salah satu kota terbilang sangat maju. Di mana mereka menguasai perdagangan mulai dari Tepi Barat menuju arah ke Yordania, hingga ke arah utara yaitu Semenanjung Arab.
Selain piawai dalam hal perekonomian, suku Nabatean juga maju di bidang transportasi dan juga perairan. Mereka memiliki sistem transportasi dan juga sistem irigasinya cukup maju. Sehingga secara keseluruhan masyarakat di kota ini bisa dikatakan hidup dengan makmur.
Namun meskipun begitu, pada akhirnya Petra ditinggalkan begitu saja. Hingga hanya menyisakan kota kuno bekas peninggalan Kerajaan Nabath di mana memiliki arsitektur bangunan unik.
Penemuan Kota Petra Yordania
Jika dilihat dari masa berdirinya memang sudah sangat lama. Dan tentu saja dengan rentang waktu tersebut, maka Petra menjadi kota terbengkalai dalam waktu sangat lama. Lalu bagaimana sejarahnya hingga pada akhirnya ditemukan kembali?
1. Penemuan Pertama
Menurut sejarah, kota Petra Yordania ini ditemukan pertama kalinya sekitar tahun 1858. Saat itu diawali dengan ditemukannya sebuah oek di mana diklaim menyerupai makam dan juga tempat untuk pemujaan.
Disamping itu, sistem irigasi juga mulai ditemukan di mana terbilang mengagumkan karena sistem irigasinya cukup beragam dan dibuat dengan menggunakan bahan keramik. Sistem irigasi tersebut diantaranya terdiri dari waduk, bendungan, saluran air hingga pipa – pipa untuk mengalirkan air.
2. Penemuan Kedua
Penemuan kedua memiliki jeda di mana bisa dikatakan berselang cukup lama. Pada penemuan kedua ini ditemukan bangunan – bangunan yang menjelaskan tentang kepercayaan, sosial budaya maupun politik. Terdapat bangunan seperti kuil serta pos penjagaan yang memiliki lambang Salib.
Meskipun hanya berupa reruntuhan bangunan, namun dilihat dari arsitekturnya terbilang unik. Warna bangunannya juga alami. Dan jika dibandingkan dengan era modern saat ini, maka kemungkinan tidak bisa menciptakan bangunan dengan arsitektur sama pada masa itu.
3. Ditetapkan Sebagai Salah Satu Warisan Dunia
Karena memiliki keunikan dan ciri khas dan juga bernilai sejarah, maka pada akhirnya di tahun 1985 Petra Yordania ditetapkan oleh UNESCO sebagai salah satu situs warisan dunia yang harus dilindungi dan dilestarikan. Bahkan di tahun 2007, juga ditetapkan sebagai salah satu Keajaiban Dunia.
Kota Petra Yordania, Tempat Wisata Bersejarah Yang Mendunia
Meskipun pilihan destinasi wisata saat ini cukup banyak, namun tidak bisa dipungkiri bahwa wisata sejarah masih terbilang banyak diminati. Terutama berkaitan dengan masa kejayaan sebuah kerajaan atau memiliki nilai sejarah tentang kepercayaan tertentu.
Dengan mengunjungi situs bersejarah, maka tentunya selain berwisata juga akan menambah nilai edukasi dan menambah pengetahuan. Ada banyak hal menarik dapat diungkap dari kota Petra Yordania ini, seperti:
1. Bangunan Berusia Ribuan Tahun
Bangunan yang sudah ada sejak jaman sebelum Masehi memang memiliki nilai sejarah tersendiri. Dengan rentang waktu sangat jauh dari era modern tentu ada banyak hal menarik didalamnya.
Jika melihat fakta berdasarkan hasil penemuannya, maka diperhitungkan Petra ini sudah ada sejak 2000 tahun lalu di mana kurang lebih berada di abad ke – 4 sebelum Masehi.
Jika dilihat dari sejarah, maka kota ini menjadi jalur perdagangan ramai di Laut Mati dan juga Laut Merah. Hal ini disebabkan letaknya berada di diantara Mesir, Arab dan juga Syria sehingga merupakan titik strategis bagi sistem perdagangan kala itu.
2. Arsitektur Bangunan Unik
Bangunan yang didirikan pada jaman sebelum Masehi tentu memiliki ciri khas tersendiri. Hal ini juga bisa ditemukan di Petra di mana hampir keseluruhan bangunannya merupakan pahatan batu.
Namanya sendiri diambil dari kata Petros yaitu bahasa Yunani dan memiliki makna batu. Jika dilihat dari lokasinya, kota ini cukup unik karena dibangun pada area padang pasir. Namun meskipun begitu tatanan kotanya cukup lengkap dan kompleks.
Namun akibat gempa yang terjadi sekitar akhir abad ke – 4, membuat banyak bangunan di kota Petra Yordania ini rusak. Hal ini menjadi salah satu penyebab penduduk mulai meninggalkan Petra dan membuatnya menjadi kota kuno yang hilang.
3. Memiliki Kompleks Pemakaman Lebih Banyak Daripada Mesir
Pada dasarnya Petra merupakan sebuah kota di mana diduduki oleh Suku Nabatean pada masa kejayaan Kerajaan Nabath. Namun fakta lain mengatakan bahwa di kota ini juga ditemukan makam yang jumlahnya mencapai ratusan.
Jika diperkirakan, jumlah makam yang ditemukan melebihi yang ada di Luxor Mesir. Di area ini juga ditemukan sebuah bukit bernama Jabal Harun di mana tingginya mencapai 1.350 meter dan dipercaya merupakan kompleks pemakaman Nabi Harun.
4. Masih Menyimpan Banyak Misteri
Meskipun sudah menjadi oek wisata internasional dan dikenal diseluruh dunia, ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO serta sebagai salah satu Keajaiban Dunia namun siapa sangka bahwa Petra ini baru terekspos sekitar 30% saja.
Artinya masih ada 70% lagi area masih tersembunyi. Di mana bisa jadi kota Petra Yordania ini masih menyimpan banyak nilai sejarah dan belum diketahui serta arsitektur bangunan unik lainnya.